Langsung ke konten utama

Postingan

Executive Support System (ESS) pada perushaan Pizza Hut

TUGAS SISTEM INFORMASI MANAGEMENT Executive Support System (ESS) ( STMIK BANI SALEH ) Di susun oleh : Teknik Informatika Semester 3 C /P Anggota Kelompok ARI IRAWAN                                                  : 43A87006180265 SATRIO ADI WIBOWO                                : 43A87006180284 KATA PENGANTAR Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah mengenai Executive Support System. Tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada bapak dosen selaku  pengampu mata kuliah sistem informasi managemen  kami. Adapun laporan sim tentang Executive Support System ini telah kami usahakan semaksimal mungkin dan tentunya dengan bantuan berbagai pihak, sehingga dapat memperlancar pembuatan laporan ini. Untuk itu kami tidak lupa me
Postingan terbaru

Cara Membaca dan Menghitung Nilai Kapasitor berdasarkan Kode Angka

Cara Membaca dan Menghitung Nilai Kapasitor berdasarkan Kode Angka Cara Membaca dan Menghitung Nilai Kapasitor berdasarkan Kode Angka – Kapasitor atau disebut juga dengan Kondensator adalah merupakan salah satu Komponen Elektronika Pasif yang paling banyak digunakan dalam rangkaian peralatan elektronika. Fungsi Kapasitor yang dapat menyimpan muatan listrik dalam waktu sementara membuatnya menjadi Komponen Elektronika yang penting. Artikel sebelumnya telah membahas tentang  Jenis-jenis Kapasitor beserta Fungsi dan Simbolnya , maka untuk kesempatan ini akan membahas tentang Cara Membaca dan Menghitung Nilai Kapasitor berdasarkan Kode Angka dan Huruf-nya. Satuan Kapasitansi Kapasitor adalah Farad, tetapi Farad merupakan satuan yang besar untuk sebuah Kapasitor yang umum dipakai oleh Peralatan Elektronik. Oleh Karena itu, Satuan-satuan yang merupakan turunan dari Farad menjadi pilihan utama produsen dalam memproduksi sebuah Kapasitor agar dapat digunaka

Cara Menghitung Nilai Resistor

Cara Menghitung Nilai Resistor Cara Menghitung Nilai Resistor – Resistor merupakan komponen penting dan sering dijumpai dalam sirkuit Elektronik. Boleh dikatakan hampir setiap sirkuit Elektronik pasti ada Resistor. Tetapi banyak diantara kita yang bekerja di perusahaan perakitan Elektronik maupun yang menggunakan peralatan Elektronik tersebut tidak mengetahui cara membaca kode warna ataupun kode angka yang ada ditubuh Resistor itu sendiri. Berdasarkan bentuknya dan proses pemasangannya pada PCB, Resistor terdiri 2 bentuk yaitu bentuk Komponen Axial/Radial dan Komponen Chip. Untuk bentuk Komponen Axial/Radial, nilai resistor diwakili oleh kode warna sehingga kita harus mengetahui cara membaca dan mengetahui nilai-nilai yang terkandung dalam warna tersebut sedangkan untuk komponen chip, nilainya diwakili oleh Kode tertentu sehingga lebih mudah dalam membacanya. Kita juga bisa mengetahui nilai suatu Resistor dengan cara menggunakan alat pengukur Ohm

Jenis-jenis Komponen Elektronika beserta Fungsi dan Simbolnya

Jenis-jenis Komponen Elektronika beserta Fungsi dan Simbolnya Jenis-jenis Komponen Elektronika beserta Fungsi dan Simbolnya – Peralatan Elektronika adalah sebuah peralatan yang terbentuk dari beberapa Jenis Komponen Elektronika dan masing-masing Komponen Elektronika tersebut memiliki fungsi-fungsinya tersendiri di dalam sebuah Rangkaian Elektronika. Seiring dengan perkembangan Teknologi, komponen-komponen Elektronika makin bervariasi dan jenisnya pun bertambah banyak. Tetapi komponen-komponen dasar pembentuk sebuah peralatan Elektronika seperti Resistor, Kapasitor, Transistor, Dioda, Induktor dan IC masih tetap digunakan hingga saat ini. Jenis-jenis Komponen Elektronika Berikut ini merupakan Fungsi dan Jenis-jenis Komponen Elektronika dasar yang sering digunakan dalam Peralatan Elektronika beserta simbolnya. A. Resistor Resistor atau disebut juga dengan Hambatan adalah Komponen Elektronika Pasif yang berfungsi untuk menghambat dan meng

Pengertian PLC (Programmable Logic Control)

Elektro , Elektronika Industri , Komponen Elektronik , Rangkaian Elektronik Pengertian PLC (Programmable Logic Control) Secara mendasar PLC adalah suatu peralatan kontrol yang dapat diprogram untuk mengontrol proses atau operasi mesin. Kontrol program dari PLC adalah menganalisa sinyal input kemudian mengatur keadaan output sesuai dengan keinginan pemakai. Keadaan input PLC digunakan dan disimpan didalam memory dimana PLC melakukan instruksi logika yang di program pada keadaan inputnya. Peralatan input dapat berupa sensor photo elektrik, push button pada panel kontrol, limit switch atau peralatan lainnya dimana dapat menghasilkan suatu sinyal yang dapat masuk ke dalam PLC. Peralatan output dapat berupa switch yang menyalakan lampu indikator, relay yang menggerakkan motor atau peralatan lain yang dapat digerakkan oleh sinyal output dari PLC. Selain itu PLC juga menggunakan memory yang dapat diprogram untuk menyimpan instruksi-instruksi

fungsi dasar system configuration 2.

FUNGSI DASAR SYSTEM CONFIGURATION DENGAN CMD Berikut ini kumpulan beberapa perintah di CMD beserta fungsi dan penggunannya: 1. Membuat user baru bernama ucer, password 1234 Buka Command Prompt cara untuk membuat password Ketik net user ucer 1234 /add  2. Melarang user bernama ucer mengganti passwordnya Buka Command Prompt cara untuk mengganti password Ketik net user ucer /passwordchg:no 3. Mematikan user bernama ucer Buka Command Prompt cara untuk mengaktifkan user Ketik net user ucer /active:no 4. Menyalakan user bernama ucer Buka Command Prompt cara untuk menghapus user Ketik net user ucer /active:yes 5. Menghapus user bernama ucer Buka Command Prompt berfungsi untuk menghapus user Ketik net user ucer /delete